- Details
- Hits: 1067

Angin adalah gerakan udara dari daerah bertekanan tinggi menuju daerah bertekanan rendah di atmosfer bumi. Perbedaan tekanan udara tersebut disebabkan oleh ketidaksamaan pemanasan permukaan bumi oleh radiasi matahari, sehingga timbul perbedaan suhu dan tekanan antara satu wilayah dengan wilayah lainnya.
Angin merupakan salah satu unsur penting dalam dinamika cuaca dan iklim, berperan dalam mengatur distribusi panas, uap air, serta partikel di atmosfer.
Jenis-jenis Angin
-
Angin Tetap (Permanent Wind)
Angin yang arah dan polanya relatif tetap sepanjang tahun, seperti:-
Angin Pasat (Trade Wind): bertiup dari daerah subtropis menuju khatulistiwa.
-
Angin Barat (Westerlies): bertiup dari arah barat di wilayah lintang menengah.
-
Angin Timur (Polar Easterlies): bertiup dari arah timur di wilayah kutub.
-
-
Angin Muson (Monsoon Wind)
Angin yang berubah arah setiap setengah tahun, akibat perbedaan tekanan udara antara daratan dan lautan.-
Muson Barat (musim hujan): bertiup dari Samudra Hindia menuju Benua Asia (sekitar November–Maret).
-
Muson Timur (musim kemarau): bertiup dari Australia menuju Asia (sekitar Juni–September).
-
-
Angin Darat dan Angin Laut
Terjadi secara harian karena perbedaan suhu antara darat dan laut.-
Angin Laut: bertiup dari laut ke darat pada siang hari.
-
Angin Darat: bertiup dari darat ke laut pada malam hari.
-
-
Angin Gunung dan Angin Lembah
Terjadi di daerah pegunungan akibat perbedaan suhu udara antara lembah dan puncak.-
Angin Lembah: bertiup dari lembah ke puncak gunung pada siang hari.
-
Angin Gunung: bertiup dari puncak gunung ke lembah pada malam hari.
-
-
Angin Lokal (Lokal Wind)
Angin yang terjadi di wilayah tertentu karena kondisi geografis setempat. Contohnya: angin fohn, angin bahorok, dan angin kumbang di Indonesia.
Pengukuran dan Satuan
Kecepatan angin diukur menggunakan anemometer, dengan satuan meter per detik (m/s) atau kilometer per jam (km/jam).
Arah angin ditentukan menggunakan wind vane (penunjuk arah angin) atau windsock.
BMKG juga menggunakan Automatic Weather Station (AWS) untuk pemantauan angin secara otomatis dan berkelanjutan.
Peran Angin dalam Cuaca dan Iklim
-
Mengatur sirkulasi atmosfer dan distribusi energi panas bumi.
-
Mempengaruhi pola curah hujan dan suhu udara antarwilayah.
-
Mengangkut uap air, aerosol, dan polutan, sehingga berpengaruh terhadap kualitas udara.
-
Menjadi indikator penting dalam prakiraan cuaca, mitigasi bencana hidrometeorologi, dan analisis iklim regional.
Daftar Pustaka
-
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). (2023). Modul Cuaca dan Iklim Dasar. Jakarta: BMKG Press.
-
Lutgens, F.K., & Tarbuck, E.J. (2019). The Atmosphere: An Introduction to Meteorology (13th ed.). Pearson Education.
-
Barry, R.G., & Chorley, R.J. (2010). Atmosphere, Weather and Climate (9th ed.). Routledge.
-
Holton, J.R. (2004). An Introduction to Dynamic Meteorology (4th ed.). Elsevier Academic Press.
-
BMKG. (2024). Kamus Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika. Jakarta: Pusat Data dan Informasi BMKG.